--My Life Is Adventure--


Ready to start

Rabu, 15 Agustus 2012

Hana Tajima Simpson - Fshion Designer of Hijab (Keindahan dalam Islam!)


Gadis muda, enerjik, trendy, modis, dan inspiratif dalam busana-busana muslimah. Sosok Hana pun telah menghias sejumlah media di Inggris dan Brazil. Hana yang dikenal sebagai seorang desaigner membuat kejutan lewat produk berlabel Maysaa. Produk yang telah dilempar ke pasaran dunia itu berupa jilbab bergaya layers (bertumpuk). Melalui label itu, Hana mencoba memperkenalkan gaya berbusana yang trendi, namun tetap sesuai dengan syariat Islam di kalangan Muslimah. Kepopuleran Hana baik di dunia mode di Eropa maupun di Asia bukan saja karena desain-desain bajunya yang 'gaul' dan telah menjadi trendsetter dunia. nama perempuan blasteran Jepang-Inggris itu dikenal karena gaya berjilbabnya yang unik dan lebih casual. Tapi juga kisah perjalanannya sebagai ABG yang memutuskan memeluk Islam di usianya yang masih sangat belia.
Hana Tajima Simpson dikenal sebagai sebagai seorang perancang busana Inggris yang terkenal. Ayahnya berasal dari Jepang dan ibunya berkebangsaan Inggris. Hana dan keluarganya tinggal di London.
Cerita masuk Islam-nya Hana, bukan saja mengejutkan keluarganya, tapi juga kerabat dan teman-temannya di London yang dikenal dekat dunia pergaulan bebas dan kehidupan malam. Hana memilih Islam di saat baru menginjak bangku kuliah di usia 17 tahun.
Sebelumnya, Hana adalah seorang Kristiani. Kedua orangtuanya bukanlah orang yang relijius tetapi mereka sangat menghargai perbedaan. Hana tidak menyukai gaya hidup remaja Inggris yang suka pesta dan tidak jauh dari pergaulan bebas. Hana lebih menyukai mempelajari filsafat terutama filsafat Islam.
"Semakin banyak saya membaca, semakin saya  menemukan diri saya setuju dengan ide-ide Islam," ujarnya. Namun saat itu ia masih tidak ingin menjadi Muslim. "Hingga tiba di  suatu titik di mana saya tidak bisa mengatakan tidak pada diri saya tentang kebenaran agama ini, maka saya bersyahadat," ujarnya.
Kecintaannya pada filsafat mengantarkannya bertemu dengan filsafat Islam. Berawal dari inilah Hana mulai belajar Islam. Semakin banyak mempelajari Islam, dia semakin yakin agama ini adalah agama yang benar. Dia merasa bahwa Islam adalah agama yang sangat menghormati perempuan. Dia juga setuju dengan ajaran-ajaran Islam, terutama tentang kewajiban muslimah berjilbab. Hana pergi bersyahadat dengan diantar sang adik yang berprofesi sebagai seorang fotografer.
Tekad kuat Hana untuk ber-Islam dibuktikannya dengan langsung mengenakan jilbab pada hari dirinya bersyahadat. Namun, Hana menyayangkan jilbab yang dikenakan kebanyakan muslimah saat itu sangat tidak modis dan cenderung kaku. Sehingga sering menimbulkan mispersepsi di kalangan non-muslim tentang jilbab.
Menurutnya, jilbab sebagai pakaian yang diwajibkan Islam atau muslimah sebanarnya bisa disesuaikan dengan perkembangan agar menyenangkan bila dilihat dan kaum muslimah pun tidak merasa kuno mengenakannya.
Dari pengalaman inilah Hana lalu merancang beragam desain busana muslimah trendi dan modis bagi kaum perempuan Islam. Saat ini dia banyak merancang busana muslimah dengan label 'Maysaa'. Rancangan busananya simpel dan mengikuti tren tetapi tetap syar'i. Ini menyebabkan busana rancangannya banyak digemari oleh muslimah di berbagai negara. Tidak hanya itu, busana muslim rancangannya juga kerap diulas majalah mode di London.
Karya-karya Hana juga banyak mengilhami desain-desain busana muslimah di Indonesia. Sebaliknya, model-model busana muslimah Indonesia diakuinya juga banyak mengilhami desain karyanya.

More photo of @hana_tajima (twitter) - Hana Tajima Simpson







Sabtu, 21 April 2012

Note

Malam ini.. seperti biasa hati menggalau hahahaha
Membaca suatu hal yang sangat tidak mementingkan perasaan itu benar2 menyiksa. Saya beranikan diri mengirim sebuah blackberry messanger ke dia. Isinya tentang bagaimana sy tidak menerima perlakuan tidak adil antara saya dengan wanita-wanita lain dikehidupannya tidak termasuk ibu, adek, kakak dan keluarga lain. Teman-teman dekat maksudnya. Hal yang wajar sy menuntut hal itu. Sy tidak menuntut diperlakukan layaknya Putri Raja dan Nomor 1. Hanya meminta untuk sedikit menghargai apa yang sudah saya kasih selama ini.
Kalimat per kalimat kubaca dengan jelas. Kata demi kata pun ku ketik membalas dan melontarkan apa yang akan dan sangat ingin saya katakan. Dia bilang “ katakan apa yang ingin kamu katakan” , “lontarkan apa yang kamu rasa kamu tidak suka”. Saya mengatakan semua. Saya mengetik semua dengan rapih dengan sedkit lebih menekan qwerty hp. Artinya dengan sedikit emosi. Wajar saya mempertanyakan apa yang menurut saya mengganjal.
Dulu keegoisan sangat mendominasi. Dulu yang saya mau awal dan akhir tetap seperti awalnya. Dulu sy beranggapan urusan belakangan ketika jalan mmg tidak searah. Ternyata dibalik pemikiran bodoh itu banyak hal lain yang sangat lebih harus diutamakan. Ketika saya tidak bisa ikhlas dari sekarang bagaimana saya harus mengikhlaskan tiba-tiba hati yang kelak akan tersakiti kalo mmg seharusnya tidak sejalan dan selamanya?? 1 hal yang buat mata saya terbuka dan lebih menerima dengan lapang dada keputusan apapun yang akan terjadi kelak. Kalimat itu. Kalimat yang dia kirimkan. Menyatakan kesimpulan tidak ada yang bisa dipaksakan. Tuhan yang maha esa berkehendak maka terjadilah. Kun Fayakun.
“suatu saat (…) dan itu bukan kamu (…)” sebuah petikan yang buat tangan melemas dan perut ngilu. Hahahaha. Ya ya ya bukan hal penting membahas itu.
Susah mengikhlaskan apa yang selama ini sudah kita miliki secara mendalam untuk diberikan ke orang lain. Barang saja susah diikhlaskan apalgi perasaan. Kenapa Tuhan tidak menciptakan lelaki yang berfikir menggunakan perasaan? Apakah ketemu dengan pemilik hati terakhir harus dipertemukan dengan orang yang salah dulu? Semuanya membingungkan. Saya bingung semua juga bingung. Entahlah. Hadapi semua dengan lapang dada walaupun saya harus melalui jalan setapak kini dan entah sampai kapan sendirian buatku itu hanya sebuah pelajaran berharga yang tidak mungkin dilakukan lagi. Biarkan waktu mempertemukanku dengan orang yang tepat yang akan ada di saat sy butuh, melindungi dikala takut, mengenggam tanganku erat, memeluk dikala sedih, merangkul dikala salah dan menjadi imam buat keluargaku. AMIN. Jika org itu bukan dia. Temukan dia dengan orang yang juga tepat sesuai apa yang dia mau. AMIN YA RABBAL ALAMIN

Kamis, 01 Maret 2012

2 Maret 2012


Komitmen "BOSAN" pernah gw frontalin melalui SMS ke dia. Gw sadar suatu saat kt bakal dikasih cobaaan mau itu bosan, orang ketiga dan lain-lain. tergantung bagaimana kita menghadapinya begitupun hasil yang akan kita petik. gw kalo bosan cenderung gag bakal bertahan. makanya gw mau klo kt berkomitmen gag saling menjauh kalo satu sama lain bosan. lain hal sama apa yang terjadi sekarang. kita jauuuuuuuuuuuuuuhhh sekarang. tau deh salah gw apa. di umur hubungan yang gag pendek sayang kalo semuanya berakhir. kita udah jauh melangkah. kita lg ada di rel yang gag sama tp 1 tujuan. entah nantinya kita bakal bertubrukan, jalan beriringan atau malah saling menjauh dan melanggar batas.
perubahan itu emang wajar. yang gag wajar kalo itu udah jadi kebiasaan yang udah disepakati dari dulu tapi malah diprotes pas waktu kita udah lama. kesannya udah gag mau ngejalanin tapi maksa yakinin hati buat tetap stay.
gw pernah SMS kaya gini "aku bakal tetap bertahan sampai kapanpun dan bagaimanapun aku juga harap kamu kaya gitu" kurang lebih seperti itulah isinya. gw kalo mengucap sesuatu gag pernah main2. gw udah sering disakitin tapi kali ini benar2 sakiiiittt. gw selalu aja doa supaya gw diberi kesabaran lebih. jangan sampai kesabaran gw abis dan gw cuma sia-siain apa yang udah gw korbanin. dia udah jadi sebagian dari jiwa gw. kalopun suatu saat gw ninggalin dia ato dia ninggalin gw entah itu karna kt gag jodoh ato apapun itu yakin aja kalo gw udah GILA krna gw msti hidup dngan separuh jiwa yang dia bawa pergi. dan gw slalu bilang gw ikhlas kok. kalo mmg itu yang terjadi mau di apain. dan kalo suatu saat gw pergi yakin itu keputusan gag real dari gw. mungkin terpaksa ato gw lagi dihipnotis kalii hhaa
Intinya dia udah pernah jadi orang paling berarti di hidup gw dan itu bakal selamanya tetap seperti itu. keep stay for you my aby :) happy 11 month...